Petunjuk Praktikum
Analisis Kadar Lemak Metode Soxhlet (AOAC, 2005)
- Labu lemak yang akan digunakan dikeringkan dalam oven bersuhu 105°C selama 1 jam
- Labu lemak didinginkan dalam desikator selama 15 menit dan ditimbang (W2)
- Sampel sebanyak ± 5 gram dihaluskan kemudian ditimbang (W1) dan dibungkus menggunakan kertas saring yang dibentuk selongsong (thimble)
- Rangkai alat ekstraksi dari heating mantle, labu lemak, soxhlet hingga kondensor
- Sampel kemudian dimasukkan ke dalam soxhlet yang kemudian ditambahkan pelarut heksan mencukupi 1½ siklus
- Ekstraksi dilakukan selama ± 6 jam sampai pelarut turun kembali melalui sifon ke dalam labu lemak berwarna jernih
- Hasil ekstraksi dari labu lemak dipisahkan antara heksan dan lemak hasil ekstraksi menggunakan rotary evaporator ( rpm 50, suhu 69°C)
- Lemak yang sudah dipisahkan dengan heksan kemudian dipanaskan kedalam oven dengan suhu 105°C selama 1 jam
- Labu lemak didinginkan dalam desikator selama 15 menit dan ditimbang (W3)
- Lakukan pemanasan kembali kedalam oven selama 1 jam, apabila selisih penimbangan hasil ekstraksi terakhir dengan penimbangan sebelumnya belum mencapai 0,0002 gram
- % kadar lemak dihitung dengan rumus:
Keterangan :
W1 = Bobot sampel (g)
W2 = Bobot labu lemak kosong (g)
W3 = Bobot labu lemak + lemak hasil ekstraksi (g)